Tren Musik Zaman Now, Gen Z Pilih Genre Apa?
MUSIK telah menjadi bagian yang tidak dapat kita pisahkan dari kehidupan manusia. Setiap orang akan menikmati musik berdasarkan preferensi pribadi mereka. Biasanya selera musik ini akan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, hobi, jenis kelamin, profesi, dan generasi.
Seperti halnya gaya hidup, tren musik sangat melekat di kalangan generasi Z (Gen Z) saat ini. Tidak bisa dipungkiri bahwa generasi muda dari masa ke masa merupakan pasar terbesar yang dibidik oleh industri musik.
Preferensi musik generasi muda yang terus berubah mencerminkan dinamika budaya dan teknologi yang berkembang. Sebagaimana diketahui, Gen Z adalah individu yang lahir antara pertengahan 1990-an (1997) hingga awal 2010-an (2012), memiliki preferensi musik yang unik dan beragam, serta didorong oleh akses mudah ke berbagai platform streaming, dan media sosial yang ada.
Berbagai genre musik berkembang di masyarakat Indonesia. Dikutip dalam sebuah laporan hasil survei terbaru dari Jakpat tentang tren konser musik di tahun 2023, ditemukan bahwa 8 dari 10 responden menyukai musik Pop, yang artinya dengan nilai persentase mencapai 78% responden menganggap musik Pop sebagai genre musik paling populer saat ini. Lain halnya dengan genre Dangdut berada di posisi kedua dengan nilai 38%, diikuti oleh K-Pop dan Religi dengan masing-masing 35% dan 32%. Genre lainnya seperti Jazz, R&B dan HipHop, Rock, serta Klasik mendapatkan 29% responden.
Dari hasil survei tersebut, Jakpat menyimpulkan bahwa status sosial dan ekonomi ikut mempengaruhi preferensi musik masyarakat Indonesia. Misalnya, musik Dangdut yang lebih disukai oleh masyarakat menengah ke bawah, sementara K-Pop serta R&B dan HipHop lebih disukai oleh kelas menengah ke atas.
Selain itu, menurut Jakpat, yang menjadi pertimbangan utama dan turut mempengaruhi kegemaran musik masyarakat Indonesia secara umum adalah terkait harga tiket dan musisi yang tampil pada sebuah konser misalnya. Secara tidak langsung, ini akan menentukan bagaimana preferensi genre musik yang akan mereka tonton dan dengarkan.
Lantas, Gen Z pilih musik dengan genre seperti apa?
Salah satu tren yang menonjol di kalangan Gen Z adalah kecenderungan mereka untuk mengeksplorasi genre musik yang berani dan eksperimental. Musik pop hingga kini masih menjadi genre musik terpopuler di kalangan Gen Z. Sebagaimana dikutip dari hasil survei IDN Research Institute di tahun 2023, Pop masih menjadi genre kesukaan Gen Z di tahun 2023, dengan preferensi sebesar 59%.
Dengan demikian, tidak bisa dipungkiri bahwa genre musik K-Pop semakin melebarkan sayapnya di Indonesia, sehingga berdasarkan survei tersebut K-Pop menjadi genre musik yang duduk di urutan kedua dengan perolehan 14%.
Terlepas dari musik pop yang mendominasi di kalangan Gen Z, preferensi musik genre lainnya juga turut andil menjadi genre kesukaan Gen Z saat ini. Biasanya genre musik ini disukai oleh kalangan Gen Z juga dipengaruhi oleh figur yang membawakan lagu tersebut. Untuk musisi internasional sendiri, favorit Gen Z adalah Ariana Grande, Dua Lipa, Billie Ellish, Shawn Mendes, dan Sam Smith.
Untuk artis K-Pop, NCT127, AESPA, LESSERAFIM, AKMU, dan Kang Daniel menjadi top pilihan. Hip-hop dan rap juga mendominasi preferensi musik Gen Z, dengan artis seperti Travis Scott, Drake, dan Cardi B yang terus memikat hati mereka. Genre ini tidak hanya disukai karena irama dan beat yang catchy, tetapi juga karena lirik yang sering menggambarkan isu-isu sosial dan kehidupan sehari-hari yang relevan bagi mereka. Subgenre seperti lo-fi hip-hop bahkan menjadi soundtrack sehari-hari bagi banyak anak muda saat mereka belajar atau bersantai.
Selain genre mainstream, minat pada musik indie dan alternatif meningkat. Gen Z sangat mengapresiasi artis-artis yang menawarkan sesuatu yang berbeda dan orisinal, seperti Tame Impala, Arctic Monkeys, dan Mitski, yang mendapatkan tempat istimewa di hati mereka karena kreativitas dan ekspresi diri yang lebih besar.
K-Pop juga memiliki pengaruh besar di seluruh dunia. Boyband dan girlband seperti BTS, BLACKPINK, dan EXO telah mencuri perhatian Gen Z dengan penampilan memukau, koreografi sempurna, dan lagu-lagu catchy. Fenomena K-Pop menunjukkan bagaimana globalisasi dan internet mengubah cara musik dikonsumsi dan dinikmati.
Preferensi musik Gen Z sangat dipengaruhi oleh media sosial dan tren viral. TikTok, misalnya, menjadi platform berpengaruh dalam menentukan lagu-lagu hits. Lagu-lagu yang viral di TikTok sering kali menduduki puncak tangga lagu, menunjukkan betapa besar pengaruh platform ini terhadap selera musik Gen Z.
Secara keseluruhan, preferensi musik Gen Z mencerminkan keragaman, keterbukaan, dan keinginan untuk bereksplorasi. Mereka tidak takut mencoba hal baru dan menikmati berbagai genre yang mungkin tidak terpikirkan oleh generasi sebelumnya. Tren ini memperkaya lanskap musik global dan menunjukkan bahwa musik tetap menjadi bagian integral dari identitas dan ekspresi diri generasi muda.
Sumber : -
Penulis : Nuryana
Fotografer : -